PUISI


Di Sisa Usia
Yang berharga dan terindah
Melengkapi setiap kekurangan
Tiada yang lebih darimu

Sepenuh jiwa raga
Aku janjikan
Menjaga dan selalu mendampingi

Hati selalu berharap
Lisan selalu mengucap do'a
Sekuat raga berusaha

Di sisa usia
Perjalanan hidup kita
Berlabuh dalam bahagia

(_______p.a_________)
     24/01/'19

Komentar

Posting Komentar

Postingan populer dari blog ini

SINOPSIS PANTOMIM

Gambar
SINOPSIS PANTOMIM TEMA             : CITA-CITA PEMERAN     : 1. EZRA (POLISI)   2. RIDHO (PERAMPOK) POLISI VS PERAMPOK Ezra adalah seorang anak yang rajin, pintar dan baik hati. Ia bercita-cita menjadi seorang polisi. Ia ingin menjadi polisi yang pemberani. Singkat cerita. Suatu hari seorang polisi bersiap untuk bertugas. Ia berangkat bertugas mengendarai sepeda motor. Sesampainya di lokasi tugas, ia langsung melaksanakan tugasnya yaitu mengatur lalu lintas. Ditempat lain, ketika polisi sedang bertugas terjadi perampokan. Seorang perampok beraksi merampok bank. Dia berhasil merampok sejumlah uang. Selesai merampok, perampok itu pergi. Namun sang polisi mengetahui hal itu dan terjadilah kejar-kejaran. Berkali-kali polisi mampu menangkap perampok namun selalu lepas. Hingga akhirnya terjadi perkelahian antara keduaanya. Sayangnya sang polisi kalah, ia ditembak oleh perampok dan perampokpun berhasil melarikan d...
Baca selengkapnya

Sinopsis Pantomim

Gambar
  AKU SUKA BULUTANGKIS Suatu hari saat Fahri sedang asik membaca buku di ruang tamu, Ainun datang menghampirinya. Ainun mengajak bermain bulutangkis. Fahri pun langsung bersiap-siap dan menyiapkan semua perlengkapan bulutangkisnya. Saat menyiapkan pelengkapan bulutangkisnya, Fahri mengerjai Ainun. Ia pura-pura keberatan dan tidak kuat mengangkat tasnya. Dan ia pun meinta bantuan Ainun untuk mengangkatnya. Namun yang terjadi Ainun malah terjatuh saat sekuat tenaga mengangkat tas tersebut. Fahri pun melihatnya sambal tertawa. Selanjutnya mereka berdua berangkat ke Gedung olahraga, berboncengan menaiki sepeda. Sampai di Gedung olahraga terjadi kejadian lucu. Fahri menabrak pintu gerbang Gedung yang terbuat dari kaca. Dia mencoba mendorong-dorong pintu tersebut, namun tidak bisa hingga ia emosi. Ainun pun turun tangan, ternyata pintu tersebut merupakan pintu geser. Begitu malunya Fahri mengetahui hal tersebut. Selanjutnya, Fahri dan Ainun pun bertanding. Pertandingan antara ked...
Baca selengkapnya